Dunia e-commerce dan digital marketing terus berkembang pesat, terutama di Indonesia. Di tengah persaingan yang semakin ketat, dua platform besar—TikTok dan Shopee muncul sebagai pilihan utama bagi content creator, KOL, hingga affiliator yang ingin mendapatkan cuan dari dunia digital. Tapi pertanyaannya, mana yang lebih menjanjikan di tahun 2025?
Untuk menjawabnya, kita akan mengulas secara menyeluruh dari sisi sistem kerja, potensi penghasilan, algoritma, user base, hingga tren yang diprediksi akan berkembang di tahun ini.
TikTok Affiliate: Kombinasi Hiburan dan Transaksi
TikTok bukan sekadar platform hiburan. Sejak peluncuran TikTok Shop, aplikasi ini menjelma menjadi marketplace aktif yang memadukan content-driven commerce dan impulse buying.
Kelebihan TikTok Affiliate
Jika kamu tertarik mengikuti program TikTok Affiliate, berikut ini adalah beberapa keuntungan yang bisa kamu dapatkan:
1. Transaksi langsung di dalam aplikasi
Pengguna bisa melihat produk, review, dan langsung checkout tanpa meninggalkan aplikasi. Sistem ini mempercepat proses pembelian dan dapat meningkatkan konversi.
2. Algoritma yang powerful
TikTok sangat pintar dalam mendistribusikan konten ke audiens yang tepat. Artinya, produk yang kamu promosikan bisa viral hanya dengan video berdurasi 15 detik, tanpa harus punya banyak followers.
Baca juga: Cara Agar Followers IG Banyak, Content Creator Wajib Coba
3. Kreativitas tanpa batas
Creator bisa memanfaatkan tren, filter, dan audio viral untuk memperkenalkan produk dengan cara yang menarik dan authentic. Hal ini membuat proses jualan jadi lebih menyenangkan dan tidak terasa hard-selling.
Tantangan TikTok Affiliate
Untuk bisa mengikuti program TikTok Affiliate, berikut adalah beberapa tantangan yang perlu kamu ketahui:
1. Butuh keahlian membuat konten yang engaging
Kamu harus konsisten membuat konten menarik agar muncul di laman For You Page (FYP). Kalau videomu tidak perform, maka penjualan bisa stagnan.
Baca juga: Jam Upload TikTok di Tahun 2025, Lengkap Beserta Hari Posting Terbaik
2. Persaingan yang ketat
Semakin banyak seller dan affiliate yang memanfaatkan TikTok Affiliate, jadi kamu harus cepat dalam menangkap tren dan punya pendekatan kreatif agar kontenmu bisa stand out.
Shopee Affiliate: Main Aman Tapi Konsisten
Shopee Affiliate adalah program pemasaran berbasis komisi dari Shopee. Kamu cukup membagikan link produk, lalu kamu akan mendapatkan komisi dari setiap transaksi yang terjadi lewat link tersebut.
Kelebihan Shopee Affiliate
Program Shopee Affiliate memiliki beberapa keuntungan, antara lain adalah:
1. Cocok untuk pemula dan tanpa modal
Kamu tidak perlu stok barang atau membuat toko. Cukup posting link produk lewat media sosial, seperti Instagram, YouTube, Twitter, bahkan di status WhatsApp.
2. Komisi yang jelas dan stabil
Shopee menawarkan komisi 5% hingga 10%, tergantung kategori produk dan jenis campaign.
3. Banyak tools promosi
Shopee menyediakan berbagai tool untuk membantu affiliator, seperti banner promosi, insight performa, dan data klik yang lengkap.
Tantangan Shopee Affiliate
Sama halnya seperti TikTok Affiliate, Shopee Affiliate juga memiliki tantangannya sendiri, antara lain:
1. Komisi kecil untuk produk murah
Kalau kamu mempromosikan barang dengan harga di bawah Rp. 50.000, komisinya bisa sangat kecil.
2. Traffic tidak selalu mudah didapat
Tanpa audiens yang loyal, sulit untuk mendapat klik dan conversion. Kamu harus pintar memilih produk dan platform promosi yang sesuai dengan target audiensmu.
Mana yang Lebih Menguntungkan di 2025?
Untuk menjawab pertanyaan ini, kita harus melihat dari beberapa aspek penting berikut ini:
1. Model pendapatan
TikTok Affiliate memungkinkan kamu untuk menjual produk secara langsung dan mendapat margin lebih besar, terutama jika kamu juga menjual produk sendiri.
Shopee Affiliate bersifat pasif, cocok untuk kamu yang belum punya produk tapi ingin dapat penghasilan dari traffic sosial media.
Kesimpulan
Kalau kamu jago bikin konten dan ingin penghasilan besar dari satu video viral, TikTok Affiliate bisa lebih menjanjikan. Tapi kalau kamu ingin penghasilan stabil jangka panjang tanpa harus terus membuat konten, Shopee Affiliate adalah pilihan tepat.
2. Tren konsumen di 2025
Riset menunjukkan bahwa di tahun 2025, social commerce akan terus meningkat. Pembeli lebih suka melihat review dalam bentuk video pendek daripada membaca deskripsi yang panjang.
Oleh karenanya, TikTok sudah punya keunggulan dari segi engagement, dengan lebih dari 125 juta pengguna aktif di Indonesia. Sementara Shopee masih mendominasi dari sisi transaksi dan kepercayaan konsumen.
Kesimpulan
TikTok Affiliate unggul di awareness dan impulse buying, sementara Shopee Affiliate unggul di conversion dan repeat order.
3. Fleksibilitas platform
TikTok Affiliate menuntut kamu untuk aktif dalam membuat konten. Sementara, Shopee Affiliate bisa dijalankan pasif, cukup dengan share link secara berkala.
Kesimpulan
Shopee lebih fleksibel dari sisi waktu, tetapi TikTok lebih cepat dalam mendatangkan viral traffic.
4. Komunitas dan ekosistem pendukung
TikTok Affiliate saat ini semakin banyak menyediakan program untuk creator, seperti live streaming berbayar, brand partnership, hingga komisi tambahan dari campaign brand. Bahkan banyak KOL yang sekarang full-time jualan lewat TikTok Live.
Sementara, Shopee masih kuat dengan sistem cashback, flash sale, dan campaign besar seperti 12.12 yang bisa membantu menaikkan konversi link affiliate kamu.
Kesimpulan
Baik TikTok Affiliate dan Shopee Affiliate sama-sama kuat, kamu tinggal menyesuaikan mana yang paling cocok dengan style dan kemampuanmu.
Ingin bekerja sama dengan affiliator dan promosikan produk kamu dengan biaya terjangkau? Hubungi Partipost untuk mendapatkan penawaran eksklusif!
Siapa yang Cocok di TikTok Affiliate vs Shopee Affiliate?
Untuk bisa menentukan apakah kamu lebih cocok ikutan TikTok Affiliate atau Shopee Affiliate, lihat dulu tabel di bawah ini:
Strategi Kombinasi: Kenapa Harus Pilih Satu?
Faktanya, banyak creator sukses menjalankan program affiliate di TikTok dan Shopee sekaligus. Kamu bisa bikin konten viral di TikTok dengan link pembelian ke Shopee Affiliate. Atau saat jualan di TikTok Shop, dan share produk dari brand lain lewat link affiliate untuk penghasilan tambahan.
Dengan algoritma TikTok yang powerful dan sistem Shopee yang sudah mapan, kombinasi dua program affiliate ini bisa jadi senjata utama di 2025 bagi para creator, UMKM, maupun affiliate marketer.
Baca juga: Host Live Streaming, Definisi, Gaji, dan Skill yang Harus Dimiliki
TikTok Affiliate dan Shopee Affiliate punya kekuatannya masing-masing. Tidak ada yang benar-benar lebih unggul karena semuanya tergantung dari style kerja, target audiens, dan kapasitas kamu sebagai creator atau penjual.
Kalau kamu senang eksplorasi konten dan siap untuk tampil di depan kamera, kamu bisa bergabung ke Partipost dan mulai kolaborasi sebagai affiliator dengan brand-brand ternama, tanpa harus menunggu tawaran kerja sama.
Download Partipost sekarang dan mulailah perjalananmu sebagai affiliator dengan cara yang lebih efektif!
